1. HOME
  2. OTOTALK
MOBIL MURAH

Bingung Mau Kredit Mobil Bekas atau Mobil Baru? Ini Tipsnya

Sebagian besar orang mungkin akan memilih mobil bekas karena pertimbangan harga yang lebih murah.

By Dwifantya Aquina 22 Maret 2016 18:45
Ilustrasi mobil bekas (Money.id/Abdul Kharis)

Money.id - Pertanyaan dalam judul tersebut bukan saja dimiliki oleh Anda yang baru ingin membeli mobil untuk pertama kali, tapi juga bagi yang mau mengganti mobil yang dimiliki saat ini.

Pertanyaan yang sering muncul adalah, “Apakah mobil yang akan dibeli cocok untuk saya?”, “Berapa besar harga mobil tersebut?”, atau “Berapa biaya yang harus saya keluarkan setiap bulan untuk mobil yang akan dibeli?”

Keputusan selalu terkait dengan masalah finansial dan kebutuhan. Sebagian besar orang mungkin akan memilih mobil bekas karena pertimbangan harga yang lebih murah. Namun, sebagian lagi akan lebih memilih mobil baru karena menganggap lebih memiliki banyak keuntungan.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat membantu Anda mengambil keputusan, seperti dikutip dari CekAja.com.

Dana Cukup Vs Terbatas

Berapa dana yang Anda miliki untuk membeli mobil? Ketika bisa memastikan bahwa dana yang Anda miliki bisa membeli mobil baru secara tunai, atau bisa mencukupi bayar cicilan, maka pilihan membeli mobil baru adalah opsi pertama.

Produsen mobil baru juga terkadang menawarkan diskon, insentif, dan aksesoris mobil sebagai tambahan. Bonus-bonus ini juga bisa membuat Anda lebih menghemat dana yang dimiliki.

Jika Anda memiliki dana yang terbatas, mobil bekas menjadi pilihan. Sebab, baik tunai atau kredit harga mobil bekas jauh lebih murah. Karena, uang muka dan cicilan yang harus Anda miliki juga lebih rendah. Tidak jarang pula dealer mobil bekas yang menawarkan diskon dan aksesoris pada konsumennya.

(Baca juga: 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Beli Mobil)

Model Baru Vs Harga Jual

Membeli mobil baru memang memiliki gengsi sendiri. Anda akan dapat mobil dengan keluaran model teranyar dan terbaik pad asaat itu. Lagi-lagi, itu bisa dilakukan jika kondisi finansial Anda mendukung.

Masalahnya, mobil bukanlah investasi. Mobil adalah aset konsumsi yang akan mengalami penurunan harga. Bahkan, di tahun-tahun pertama, harga kendaraan biasanya akan mengalami depresiasi (penurunan) yang cukup lumayan.

Karena adanya depresiasi harga tersebut, maka mobil bekas dapat menjadi pilihan tepat dan menarik. Pasalnya, mobil baru biasanya akan mengalami depresiasi harga antara 20 persen hingga 30 persen di tahun-tahun pertama. Bahkan, ada yang sampai mengalami depresiasi harga hingga 50 persen pada tiga tahun pertamanya. Namun, walau terjadi penurunan, rata-rata harga jual kembali mobil bekas tidak akan jatuh drastis seperti halnya mobil baru.

Servis Gratis Vs Garansi

Saat membeli mobil baru, sudah pasti Anda tidak akan direpotkan dengan urusan perawatan atau servis yang memusingkan. Sebab, pembelian mobil baru akan memberikan layanan servis berkala gratis hingga kilometer tertentu. Mobil baru juga artinya mesin baru. Jadi, dibanding mobil bekas, permasalahan pada mesin dan suku cadang yang harus diganti pun akan lebih sedikit dibanding mobil bekas.

Namun, bukan artinya saat Anda membeli mobil bekas maka akan banyak masalah yang akan Anda dapat. Sebab, tidak jarang mobil bekas yang masih memiliki performa mesin yang bagus. Apalagi, jika mobil bekas yang Anda beli adalah mobil keluaran baru yang baru 3-5 tahun pemakaian. Sebab, saat ini banyak perusahaan mobil yang memiliki jaminan garansi suku cadang mulai dari 3 – 5 tahun.

(Baca juga: Bedanya Kredit Mobil Konvensional atau Kredit Syariah)

Jadi, mana yang akan Anda pilih, mobil baru atau mobil bekas? Semua tergantung dengan pengaturan finansial yang Anda miliki. Ingat, terus berhemat dan tetap bandingkan!

 

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Ototalk Section