Money.id - Jalan Haji Agus Salim atau tenar dengan nama Jalan Sabang, Jakarta Pusat memiliki berbagai kuliner lezat, salah satunya 'Soto Ceker dan Ranjau Pak Gendut'.

Kedai tersebut buka di lokasi yang berdekatan dengan gedung Smartfren di Jalan Haji Agus Salim No 45. Tempatnya memang agak menjorok ke dalam, tidak bisa langsung ditemukan saat melintas di Jalan Sabang.

Namun ada sebuah neon box terang bertuliskan 'Soto Ceker dan Ranjau Pak Gendut' sebagai petunjuk menuju ke kedai itu. Jaraknya sekitar 30 meter dari jalan utama, kendaraan dipastikan tidak bisa masuk ke sana.

Neon Box Soto Pak Gendut (Foto: Money.id/Rohimat Nurbaya) 

Warung soto itu buka dari pukul 15.00 hingga pukul 3.00 dini hari. Setiap harinya para penikmat kuliner berbondong-bondong untuk sekadar menikmati semangkuk soto racikan Pak Gendut.

Namun sayang ketika Money.id berkunjung ke sana pemilik kedai sedang tidak berada di tempat, hanya ada beberapa orang pegawai saja yang sedang melayani. Jadi tidak bisa menanyakan apa rahasia soto itu menjadi terasa sangat lezat.

Kelezatan

Soto Ceker dan Ranjau Pak Gendut memiliki rasa yang khas. Kuah kental terasa sangat gurih, perpaduan berbagai bumbu terasa sangat pas. Rasa manis, asam, asin serta pedas semuanya rata tidak ada yang menonjol.

Kemuduian daging yang empuk semakin mengugah selara makan dan terus mendorong keinginan untuk menambah porsi makan, apalagi ketika dipadukan dengan sepiring nasi putih hangat. Satu porsi terasa kurang puas.

Soto Ceker Pak Gendut (Foto: Money.id/Rohimat Nurbaya)

Ketika makan di kedai itu, bumbu juga bisa di sesuaikan denan selera konsumen, apabila suka pedas tinggal menambah cabai sendiri. Apabila suka soto asam tinggal menambah jeruk nipis sesuka hati. Kemudian bisa suka rasa asin tingal menambah garam.

Soto tersebut terasa sangat pas ketika dipadukan dengan kerupuk udang garing yang sudah disediakan di setiap meja. Bagi pencinta kerupuk hal itu adalah surga.

Menu andalan

Menu andalan yang disediakan di sana pertama soto ceker, yakni kuah soto yang dibubuhi dengan kaki ayam sangat empuk. Sekali gigit semua daging langsung rontok dari tulang.

Soto ranjau, yakni kuah soto yang dibubuhi dengan tulang-tulang ayam mulai dari kepala, sayap, leher, hingga kaki. Semuanya terasa empuk. Sekali gigit semua daging yang menempel di tulang langsung rontok.

Soto Ceker Pak Gendut (Foto: Money.id/Rohimat Nurbaya)

Soto Madura, yakni kuah soto yang dibubuhi berbagai macam makanan bervitamin, seperti sayuran kol, daging ayam, bihun dan telur.

Soto ayam, yakni kuah soto yang dibubuhi daging ayam sangat empuk. Bagi yang tidak suka tulang pilihan makanan ini sangat tepat.

Soto babat, yakni kuah soto yang dibubuhi dengan daging jeroan sapi sangat empuk dan tidak beroroma amis sama sekali. Soto kikil, yakni kuah soto yang dibubuhi dengan daging berasal dari kaki sapi sangat empuk.

Harga

Menu Soto Ceker dan Ranjau Pak Gendut (Foto: Money.id/Rohimat Nurbaya) 

Ada 15 jenis soto dijual di Warung Soto Ceker dan Ranjau Pak Gendut. Harganya bervariasi mulai dari Rp17 ribu hinga Rp28 ribu. Untuk menu paling murah adalah Soto Ceker kemuadian yang paling mahal adalah Soto Daging Kikil Babat.

Kemudian untuk minuman ada sembilan jenis. Harganya bervariasi dipatok mulai dari Rp7 ribu hingga Rp10 ribu. Untuk minuman di sana ada es lemon tea, es teh manis, teh manis hangat, jeruk hangat, es jeruk, teh tawar, es teh tawar, teh botol dan aneka jus. (poy)