Dengan tawaran ini, Verizon menjadi kandidat kuat untuk membeli Yahoo.
By Nur Chandra Laksana 7 Juni 2016 18:35Money.id - Usaha Yahoo menjual seluruh perusahaan dan aset demi menyelamatkan perusahaannya memang tidak berjalan terlalu mulus. Beberapa kandidat kuat seperti Alphabet, Comecast, dan lainnya dikabarkan mulai mundur dikarenakan satu dan lain hal.
Namun di balik mundurnya beberapa perusahaan lain, ada satu perusahaan yang terus mengajukan penawarannya. Dilansir dari laman Tech Crunch, Selasa 7 Juni 2016, Verizon menawarkan Yahoo 'mahar' sebesar US$3 miliar, atau sekitar Rp40,2 triliun.
Dengan penawaran tersebut, Verizon menjadi salah satu kandidat kuat untuk meminang perusahaan yang dipimpin oleh Marissa Mayer itu. Penawaran ini juga sekaligus menjadi penawaran ronde kedua untuk dipertimbangkan pihak Yahoo.
Karena kelalaian Marissa Mayer dalam mempresentasikan keadaan Yahoo, perusahaan yang dipimpinnya itu kehilangan minat penawar. Hal ini juga membuat perkiraan penawaran awal sebesar US$4 miliar hingga US$8 miliar atau sekitar Rp53,6 triliun hingga Rp107,2 triliun turun di bawah angka US$4 miliar.
Untuk sementara ini Yahoo masih menunggu penawaran dari perusahaan lain. Mereka masih berharap mendapatkan penawaran yang lebih baik. (poy)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Harga Pangan di Bulan Puasa Dijamin Stabil, Ini Daftarnya
6 Juni 2016 08:07Menteri Agama: 1 Ramadan 1437H Jatuh Besok
5 Juni 2016 19:38Ini Lokasi Pelaksanaan Pengamatan Hilal Ramadan 1437H
5 Juni 2016 14:14