1. HOME
  2. NEWS
NEWS

'Ridwan Kamil Jadi Gubernur DKI Berarti Mengkhianati Bandung'

Warga Bandung protes jika Ridwan Kamil menerima tawaran jadi calon gubernur DKI pada Pilkada DKI 2017.

By Dwifantya Aquina 28 Januari 2016 17:40
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Facebook)

Money.id - Nama Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, santer disebut bakal menjadi pesaing Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Sejumlah partai politik diketahui mencoba melakukan pendekatan kepada Emil--sapaan akrab Ridwan Kamil.

Partai Amanat Nasional dan Partai Keadilan Sosial juga sempat menyebut nama Ridwan Kamil untuk dimasukan ke daftar kandidat yang akan dijagokan dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2017.

Emil pun menjadi salah satu figur yang diharapkan kader Partai Gerindra DKI untuk maju pada Pilkada 2017 mendatang. Sehingga, ia diundang oleh DPD Gerindra untuk hadir pada acara penjaringan bakal calon gubernur (Cagub) DKI tahap II.

Namun sayangnya Emil tak hadir. Ia beralasan hingga saat ini dirinya masih mendengar masukan-masukan dari berbagai pihak.

"Hari ini banyak sekali mendapat aspirasi, dari warga Jakarta, dari pengusaha Jakarta, partai A,B,C semua. Posisinya hari ini saya dengerin dulu masukan-masukannya, dengerin juga curhatan warga Bandung yang rata-rata nggak mau ditinggalin," kata Emil di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis 28 Januari 2016.

Emil mengaku khawatir jika dirinya mendatangi penjaringan Gubernur DKI Jakarta akan disangka sudah mengambil keputusan. Padahal, hingga saat ini ia masih menimbang dan menganalisa positif dan negatifnya jika dia mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Padahal posisi hari ini, saya masih dengerin dulu. Nanti kalau posisinya sudah lengkap kiri, kanan, depan, belakang, saya analisa positif-negatifnya, saya baru ambil keputusan," ujarnya.

Sementara, ucapan Emil soal curhatan warga Bandung yang menolaknya maju menjadi Gubernur DKI, memang bukan isapan jempol semata. Sejumlah warga menyuarakan penolakan mereka melalui media sosial, salah satunya melalui fanpage Facebook resmi Ridwan Kamil.

Dalam status yang diunggah Emil terkait program perpustakaan di taman-taman kota, sejumlah warga Bandung bahkan mengancamnya agar tidak meninggalkan Bandung.

"Kalau Ridwan Kamil jadi gubenur DKI berarti menghianati kota bandung... gak usah jadi gubenur atau presiden, Bandung lebih mudah untuk diurus," ujar pemilik akun Anddy Tristanto.

Sementara, netizen yang merupakan warga Bandung lainnya juga ikut berkomentar dengan meminta agar Emil tidak usah mempedulikan tawaran partai-partai politik yang hendak menggandengnya menuju Pilkada DKI 2017.

"Tolong jangan tinggalkan Bandung dan Jawa Barat hanya demi memuaskan ambisi politik segelintir partai yang coba-coba mengusung Akang ke DKI ya kang... Hatur nuhun, Salam. #BandungJuara," tulis akun Ree Dho.

Beberapa waktu lalu, Emil memang sempat menyatakan bahwa sisa masa jabatannya sebagai Wali Kota Bandung masih panjang. Selain itu, Kota Bandung belum menjadi lebih baik sesuai dengan konsepnya, yakni sebagai Kota Pintar dan Kota Modern.

Terkait adanya sejumlah partai politik yang menyebut namanya sebagai kandidat Gubernur DKI Jakarta, Emil mengaku sangat tersanjung. "Kalau ada yang menyebut nama saya, ya, saya mengapresiasi," ucapnya.

Sejumlah nama telah muncul sebagai kandidat Gubernur DKI Jakarta. Selain Emil, nama lain yang sudah lebih dulu muncul adalah pengusaha muda Sandiaga Uno serta mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault.

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section