Lulusan Universitas Indonesia jurusan arsitektur itu merasa sangat bersyukur bisa terlibat dalam penggarapan desain interior Academy Award.
By Dian Rosalina 29 Februari 2016 17:35Money.id - Menjadi desainer interior asal Indonesia yang karyanya diakui oleh dunia tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi Irma Hardjakusumah. Lulusan Universitas Indonesia jurusan arsitektur itu merasa sangat bersyukur bisa terlibat dalam penggarapan desain berbagai pesta yang sangat megah sekelas, Academy Award dan Emmy Awards.
"Sebenarnya yang sangat saya nikmati dalam proyek-proyek ini adalah mereka itu mengizinkan saya untuk mencoba banyak sekali bentukan-bentukan ruang yang belum pernah saya coba sebelumnya,” kata Irma dalam wawancaranya bersama VOA di Los Angeles, dikutip Money.id, Senin 29 Februari 2016.
Hal tersebut tentu saja menjadi tantangan tersendiri yang dihadapi oleh Irma sebagai seorang desainer ketika diminta untuk menata ruang pesta sebesar Governors Ball. Apalagi dia harus bisa menyatukan ide yang beragam yang datang dari para anggota tim.
"Ada orang-orang yang datangnya itu dari teater, dari costume design. Jeffrey Kurland itu adalah costume designer. Sedangkan produser saya, Cheryl Cecchetto, dulunya adalah seorang aktris dan performer, jadi ide-idenya itu selalu teatrikal," ujar Irma yang telah tinggal di Amerika selama 17 tahun terakhir.
Proses perancangan ruang pesta untuk Oscar tersebut sudah dimulai dari bulan Oktober 2015. Mulai dari gagasan mentah, pembahasan seputar konsep, hingga sketsa, sampai akhirnya pembangunan ruangan dimulai pada bulan Desember 2015.
Tidak hanya ruang pestanya, wanita yang juga pernah meneruskan sekolahnya di University of California di Los Angeles dan Art Center College of Design ini juga ikut terlibat dalam pembangunan ruang pesta temporer tersebut. Tidak hanya itu, Irma bekerja sama dengan petugas inspeksi juga bertanggung jawab atas keamanan ruangan.
Kegiatan tersebut tentu saja dianggapnya sebagai peluang untuk lebih melebarkan kariernya dibidang desain interior. Terlebih setelah acara Oscar 2016 ini, akan semakin banyak pekerjaan yang datang menghampirinya.
"Jadi di sini saya lihat sebagai satu peluang untuk mencoba struktur baru, atau mencoba set baru, atau istilahnya pushing the envelop,” kata dia. (dwq)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Jual Sajadah Kelas Premium, Bisnis Gurih Hasilkan Ratusan Juta Rupiah
28 Februari 2016 07:10Komunitas Jendela: Anak-anak Jangan Sibuk dengan Gadget Saja
26 Februari 2016 11:51'Kabin Kapsul' Tempat Tinggal Minimalis Hasilkan Belasan Juta Rupiah
24 Februari 2016 17:31