Money.id - Terjebak di lift pastinya bukan pengalaman menyenangkan, tetapi kadang hal itu menimbulkan rasa lucu bagi yang melihatnya.

Managing director National Association of Elevator Contractors (NAEC), Edward Donoghue menyebutkan, warga Amerika Serikat menggunakan lift sebanyak 18 miliar kali per tahun.

Meski begitu, ada baiknya untuk mengetahui apa yang harus dilakukan apabila terjebak dalam lift, terutama bagi yang mengalami fobia terhadap benda tersebut.

Dikutip dari safebee.com, berikut adalah beberapa tips keselamatan apabila terjebak dalam lift.

1. Menekan Tombol Help

"Jika orang terjebak dalam lift, pasti akan merasa tidak nyaman. Tetapi jika mereka menekan tombol Help, mereka akan bisa keluar," kata Donoghue.

Meski demikian, seringkali orang terjebak lift melakukan kesalahan dengan menekan tombol Door Open, apabila itu tidak berhasil, mereka membuka paksa pintu lift.

Hal tersebut merupakan sesuatu sangat tidak aman untuk dilakukan. Tapi jangan menekan tombol Help jika Anda tidak benar-benar terjebak dalam lift.

2. Gunakan Ponsel

Anda bisa menggunakan ponsel untuk melakukan panggilan darurat ketika terjebak lift. Hal ini dilakukan apabila sudah menekan tombol Help di lift, tetapi tidak ada respon.

3. Jangan Tekan Tombol Earthquake

Di beberapa kota atau negara yang sering terkena gempa bumi, beberapa lift dilengkapi dengan tombol Earthquake.

Apabila terjadi gempa kemudian berada dalam lift, tekan tombol ini, maka lift akan turun dengan cepat menuju lantai pertama.

4. Jangan Naik ke Atas Lift

Jangan pernah mencoba naik ke atas lift seperti yang di film-film. Ini sangat membahayakan karena Anda bisa jatuh tepat di poros lift. Belum lagi apa yang mungkin terjadi jika lift tiba-tiba mulai naik lagi.

5. Lupakan tentang Melompat-lompat Dalam Lift

Dalam sebuah wawancara dengan NBC, petugas pemadam kebakaran Richard Gail dari Newark, New Jersey, tertawa ketika ditanya tentang melompat-lompat dalam lift. "Oh tidak, itu tidak akan bekerja," katanya.

Menurut Gail, adegan dalam film 'You've Got Mail,' di mana setiap orang melompat bersama-sama agar lift berjalan tidak benar menurut kenyataan.

6. Jangan Panik

"Cobalah menarik napas dalam untuk menenangkan diri. Bahkan jika Anda memiliki fobia terhadap lift, Anda pasti bisa melaluinya," menurut psikiater Fredric Neuman, MD.

Dalam sebuah blog untuk Psychology Today, dia mengatakan beberapa pasiennya yang fobia lift terjebak di lift selama terjadi pemadaman New York City semalaman.

Mereka mampu untuk tenang setelah 30 atau 45 menit dan menghabiskan malam itu tanpa mengalami serangan panik.

Selain langkah-langkah di atas, National Fire Protection Agency memperingatkan untuk tidak menggunakan lift selama terjadi kebakaran atau gempa bumi.

Jika memungkinkan selalu membawa persiapan seperti charger ponsel, makanan ringan dan satu botol besar air setiap akan masuk ke lift.

Suka Artikel Ini? Klik Like