Money.id - Wanita yang baru melahirkan akan dihadapi berbagai kendala, salah satunya lambatnya produksi air susu ibu. Hal ini dapat diatasi dengan meminum jamu tradisional yang menggunakan bahan alami daun katuk.

Mengutip dari benthamscience.com, Jumat, 15 April 2016, daun katuk yang diolah menjadi jamu tradisional khas Indonesia dipercaya dapat memperbanyak air susu ibu (ASI) untuk ibu menyusui. Jamu ini juga akan memperlancar keluarnya ASI yang akan diberikan kepada sang buah hati.

Daun katuk memiliki nama ilmiah Sauropus androgynus, tumbuhan sayuran yang banyak terdapat di Asia Tenggara termasuk Indonesia. Mengkonsumsi daun katuk akan memicu produksi hormon prolaktin yang berguna untuk ibu menyusui.

Selain itu, hormon ini dapat digunakan oleh para wanita untuk memperbesar payudara. Jadi, untuk para wanita yang ingin memperindah payudara dapat dilakukan dengan meminum jamu yang menggunakan bahan alami daun katuk.

Di Inggris, tanaman ini dikenali sebagai star gooseberry atau sweet leaf. Sedangkan di Indonesia, masyarakat Jawa menyebutnya katukan atau babing.

Daun katuk termasuk tanaman jenis perdu berumpun, tumbuh di dataran rendah hingga 1.300 di atas permukaan laut. Tumbuhan ini sangat mudah dilestarikan di iklim yang tropis seperti Indonesia. (poy)