Money.id - Gua Son Doong di Vietnam adalah gua terbesar di dunia. Gua ini memiliki panjang lebih dari 88,5 kilometer. Bahkan di dalamnya terdapat hutan dan sungai di dalamnya. Namun keberadaan gua ini jarang yang mengetahuinya.

Hingga akhirnya sekitra 6 tahun lalu, gua ini ditemukan secara tidak sengaja tepatnya pada 1991. Seorang warga lokal menemukan pintu masuk gua terbesar ini. Tetapi penjelajah gua dari Inggris adalah orang pertama yang mengeksplorasinya pada 2009.

Melansir laman huffingtonpost.com, Minggu 11 Desember 2016, seorang fotografer John Spies menjadi orang pertama yang berhasil mengabadikan keberadaan gua ini.

Untuk menjelajahi gua ini, wisatawan harus melakukan reservasi terlebih dahulu melalui agen perjalanan wisata Oxalis. Nantinya ketika memasuki gua ini wisatawan akan didampingi tour guide.

Pintu masuk guanya yang curam membuat wisatawan harus memakai tali pengaman agar dapat turun ke dalam gua tersebut. Kedalaman gua ini mencapai 80 meter.

Selama di dalam gua, wisatawan dapat melihat-lihat pemandangan di dalamnya yang sangat menakjubkan. Di malam pertama, mereka akan berkemah di dalam gua di area yang disebut dengan Hand of Dog. Disebut demikian karena stalagmit berlapis lumut di sekitarnya memiliki bentuk seperti cakar anjing.

Atap Son Doong pernah runtuh berabad-abad lalu sehingga hutan di atasnya ikut jatuh ke bawah dan tumbuh subur membentuk hutan baru. Ketika berada di dalam gua, wisatawan bisa melihat kera dan rubah.

Hutan di dalam Son Doong oleh para penjelajah terdahulu diberi julukan Garden of Edam. Tidak hanya hutan, Son Doong juga memiliki padang alga yang terbentuk dari kolam-kolam kuno. Padang alga tersebut menyelimuti sebagian interior dari Son Doong.

Son Doong juga tempat berkembangbiaknya mutiara gua langka. Mutiara tersebut terbentuk lebih dari ratusan tahun sebagai akibat dari air yang menetes ke bawah, mengering dan meninggalkan lapisan kristal kalsit pada butiran pasir. Mutiara tersebut tampak indah menghiasi Son Doong. (poy)