Money.id - Beberapa orang memiliki hobi mengunyah atau memakan es batu. Namun, tahukah Anda bahwa akan ada efek buruk yang ditimbulkan akibat seringnya mengunyah es batu?

Mereka yang memiliki hobi mengunyah es batu disebut sebagai Pagophagia. Pagophagia adalah keinginan atau kecenderungan untuk makan es sepanjang waktu. Biasanya hal ini dialami oleh mereka yang memiliki masalah dalam hal tumbuh kembang.

Selain itu, terdapat juga efek buruk yang ditimbulkan akibat terlalu sering mengunyah es batu. Melansir laman enkivillage.com, Senin 22 Agustus 2016, simak lima efek buruk akibat mengunyah es batu berikut ini.

Gigi rusak

Ketika mengunyah es batu tanpa disadari akan memberikan efek buruk pada gigi. Enamel gigi yang terpengaruh oleh rasa dingin dapat menyebabkan permasalahan gigi seperti nyeri, rapuh pada gigi, sampai gusi yang terasa sakit.

Masalah gizi

Mereka yang kecanduan mengunyah es biasanya memiliki masalah gizi. Hal ini dipicu oleh seringnya makan es batu dan mengabaikan makanan lainnya. Biasanya ini terjadi pada mereka yang juga sedang menjalani diet.

Kekurangan zat besi

Pada beberapa orang, kekurangan zat besi juga dapat membuat mereka jadi hobi mengunyah es. Jika memang hal itu terjadi, lebih baik pastikan tubuh cukup akan asupan makanan yang mengandung zat besi untuk menghindarinya.

Mual

Muncul beberapa anggapan bahwa dengan mengunyah es batu dapat menyembuhkan rasa mual. Anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Es batu hanya dapat meringankan rasa mual namun jika keseringan maka efek lain akan timbul sesudahnya.

Tubuh lemah

Beberapa orang percaya dengan mengunyah es batu dapat menghilangkan nafsu makan. Namun jangan salah sangka, selain berat badan turun, disisi lain tubuh akan lemas dan tidak bertenaga.