Money.id - Menjelang hari raya Idul Adha, banyak pedagang kurban bermunculan. Mereka menjajakan hewan seperti sapi dan kambing di pinggir-pinggir jalan. Tempat penjualan hewan kurban bernama Mal Hewan Kurban Haji Doni yang terletak di Jalan Akses Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat menyajikan hal yang unik dan berbeda.

Pemilik tempat kurban tersebut, Doni mempekerjakan sales promotion girl (SPG) seksi dan menarik untuk melayani pembeli.

Menurut hasil pantauan di Mal Hewan Kurban Haji Doni, Selasa 6 September 2016, empat gadis belia yang menjadi SPG itu bernama Junita, Indri, Mayang, dan Neni.

Para SPG penjual sapi H Doni
© 2016 money.id/Abdul Kharis

Salah satu SPG di tempat Haji Doni, Junita mengatakan harga sapi di tempat kurban Haji Doni yang berdiri sejak 2008 itu dipatok paling murah Rp14 juta dan termahal Rp175 juta.

Saat menawarkan sapinya, keempat gadis itu mengenakan sepatu bot panjang berwarna cokelat serta baju berwarna merah dilengkapi dengan topi koboi. Mereka terlihat percaya diri mempromosikan sapi-sapi kurban yang dijual di tempat penjualan kurban tersebut.

Mereka dilengkapi dengan tablet yang berisi data sapi yang akan dibeli, mulai dari jenis sapi, bobot, hingga harga.

Nah, apabila pelanggan mau mengetahui data lengkap sapi-sapi di tempat hewan kurban ini, ada alat canggih berupa Radio Frequency Identification (RFID).

Alat ini berbentuk tongkat yang akan mentransfer data sapi ke tablet yang sudah terkoneksi.

Empat SPG penjual sapi H doni
© 2016 money.id/Abdul Kharis

Keempat SPG itu merupakan staf karyawan dari usaha Doni lainnya, yakni showroom mobil, tempat penjualan properti, dan rumah pemotongan hewan.

"Tidak ada gaji untuk keempat SPG di tempat kurban saya, mereka semua staf karyawan di tempat usaha yang lain. Mereka hanya akan mendapatkan bonus berupa THR saat Idul Adha sebesar gaji saat menjadi staf," ujar Doni.

Doni menambahkan, jika tempat kurban sudap tutup dan musim haji telah selesai, keempat gadis itu akan kembali menjadi staf karyawan di tempatnya masing-masing.

Doni mengaku bahwa SPG bukan satu-satunya pendorong penjualan di tempat hewan kurban tersebut. Menurut dia, kualitas hewan kurbannya lah yang membuat pengunjung berdatangan.

Untuk mempermudah pembelian, Doni sengaja membuat sistem pembelian online di harga.mallsapiqurban.com. (poy)