1. HOME
  2. FOODILICIOUS
FOOD

Tips Rawat Blender dan Mixer Agar Panjang Umur dari Sisca Soewitomo

"Peralatan dapur sama seperti manusia membutuhkan waktu istirahat dan perawatan yang benar agar bisa tahan lama."

By Azalia Amadea 5 Agustus 2016 09:34
Sisca Soewitomo (philips)

Money.id - Mungkin sebagian dari Anda ingin memiliki peralatan dapur yang dapat bertahan lama, sehingga tidak perlu membelinya lagi. Tapi tahukah Anda? Bahwa awet atau tidaknya peralatan masak yang Anda gunakan bergantung juga pada cara penyimpanannya.

"Saya memiliki beberapa peralatan dapur di rumah yang umurnya sudah puluhan tahun. Peralatan dapur sama seperti manusia membutuhkan istirahat dan perawatan yang benar agar bisa tahan lama," ujar Sisca Soewitomo, pakar kuliner Nusantara, yang ditemui Money.id dalam acara peluncuran produk Philips di Jakarta, Rabu 3 Agustus 2016.

Sebagai juru masak, tentunya Sisca menggunakan peralatan yang nyaman digunakan. Menurutnya, peralatan memasaknya di rumah sangat membantunya untuk membuat sajian makanan dan minuman yang nikmat.

Wanita berusia 67 tahun itu mengaku, blender dan mixer adalah dua peralatan memasak yang paling sering ia gunakan. Dan berikut tips merawat blender dan mixer agar berumur panjang dan tidak mudah rusak ala Sisca Soewitomo.

1. Setelah selesai digunakan pastikan blender dan mixer sudah dicuci bersih dan dikeringkan. Ditekankan Sisca, bahwa jika blender dan mixer sehabis dicuci tidak dibersihkan hingga benar-benar kering maka dapat membahayakan. Karena air dapat menghantarkan listrik yang dapat membuat peralatan rusak atau koslet.

2. Bersihkan mixer hingga ke sela-sela terdalam. Setelah mixer digunakan untuk mengaduk adonan, terkadang terdapat adonan yang masuk ke sela-sela mixer. Jika sulit dibersihkan dengan lap biasa maka Sisca menyarankan untuk membersihkannya menggunakan cotton bud.

3. Masukan kembali blender dan mixer dalam kotaknya. Setelah blender dan mixer dipastikan sudah dicuci bersih dan benar-benar kering, simpan kembali dalam kotak atau dusnya. Jika ada plastik pembungkusnya, masukan ke dalam plastiknya terlebih dahulu barulah masukan ke dalam kotak. (dwq)

Baca Juga

(aa/aa)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Foodilicious Section