1. HOME
  2. FOODILICIOUS
RESTORAN

Mau Makan di Restoran Terbaik di Dunia? Waiting List Nyaris Setahun

Travelling memegang peranan sangat penting dalam penelitian dan pengembangan restoran ini.

By Ita Malau 11 Oktober 2015 11:02
Trio bersaudara Roca (http://cellercanroca.com)

Money.id - Bagaimana ya rasanya bisa makan di restoran terbaik dunia? Jawabannya ada di Restoran El Celler de Can Roca di Girona, Spanyol dengan menu andalan mereka 'The World.'

Makanan dinamai The World memang terdengar ambisius. Bagaimana caranya merepresentasikan dunia dalam sebuah piring?

Jawaban datang setelah pramusaji membuka hidangan pertama yang rupanya mewakili empat negara. Ada acar sayuran untuk China, burito mini untuk Meksiko, almond aromatik, mawar, madu, dan safron untuk mewakili Maroko, dan stuffed vine leaf untuk Turki.
 
Dengan waiting list yang sangat lama untuk ukuran restoran, selama 11 bulan, mendapatkan meja di restoran spanyol ini menjadi prestasi tersendiri loh. Mengapa orang-orang begitu tergila-gila pada restoran tersebut hingga rela menunggu begitu lama?

Restoran ini berada di Kota Girona, sekitar 116 kilometer dari Barcelona, Spanyol. El Celler didaulat menjadi peringkat #1 dalam list "World's 50 Best Restaurants Awards," yang dibuat para pakar kelas dunia di industri ini.

Selain itu, restoran ini juga mengantongi tiga bintang Michelin, simbol untuk makanan berkualitas kelas dunia.

Tiga kepala, satu topi
Restoran ini dikelola oleh tiga kakak adik Roca. Joan, tertua, menjabat sebagai executive chef, Josep menjadi kepala untuk utusan wine (sommelier), dan Jordi sebagai pastry chef.

El Celler tumbuh stabil selama 30 tahun. Apa rahasia mereka?

Menurut Joan, apa yang melakukan saat ini hanya refleksi dari apa yang mereka lakukan di masa lalu. Hanya saja, saat ini mereka dipersenjatai dengan perkakas modern.

"Kami punya restoran yang baru, dapur yang baru. Tapi, kami selalu ingin 'merayu' tamu-tamu kami dengan satu pesan simpel: makanan adalah bahasa yang kami pakai untuk bercerita," kata dia.

Dengan makanan juga, imbuh Joan, mereka ingin bercerita mengenai sebuah perjalanan mengitari dunia, dari Korea Selatan, kawasan Mediterania, dan negara lainnya. "Kemudian kembali ke masa kecil kami di sini, di Girona."

Travelling memegang peranan sangat penting dalam penelitian dan pengembangan restoran ini. Tahun ini saja, restoran tutup selama lima minggu karena Roca bersaudara membawa 40 orang tim untuk melakukan perjalanan kuliner ke Argentina, Amerika Serikat, dan Turki.

"Masakan kami memang lokal, tapi insipirasi kami global," kata Joan. Dia mencontohkan bagaimana mereka mempelajari teknik fermentasi sayuran di Korea Selatan. Teknik yang sama kemudian dipakai untuk memfermentasi bawang putih hitam khas lokal. (ita)

(im)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Foodilicious Section