Money.id - Hampir semua orang senang mengkonsumi makanan kecil atau ngemil. Makanan kecil yang paling digemari adalah jajanan di pinggir jalan. Tak heran jika pedagang makanan ringan di pinggir jalan laris manis.

Melihat larisnya jajanan pinggir jalan menjadi peluang usaha bagi mereka yang kreatif. Jajanan jalanan pun dibuat menjadi bisnis kuliner yang menjanjikan dengan menghadirkan rasa dan tampilan lebih modern.

Jajanan yang paling banyak dimodifikasi adalah makanan tradisional seperti cireng dan seblak. Ada juga makanan yang sudah ngetop dari dulu seperti sosis atau makaroni kemudian diolah menjadi lebih menarik dan lezat.

Para pengusaha kecil ini membuka usaha dengan modal tidak terlalu besar. Tetapi omzet yang didapat cukup lumayan, bahkan ada yang sampai ratusan juta rupiah per bulan dan miliaran rupiah per tahun. Berikut adalah empat produk jajanan yang sukses di pasaran.

Rujak Cireng Brecxelle

Cireng merupakan salah satu camilan yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Biasanya cireng dijual bersamaan dengan camilan gorengan lainnya.

Camilan berwarna putih ini memiliki cita rasa yang kenyal, gurih, dan renyah. Harganya sangat terjangkau karena tidak menggunakan bahan baku mahal, hanya terbuat dari tepung sagu atau kanji.

Namun, beberapa tahun belakangan sajian cireng dimodifikasi dengan ditambahkan bumbu rujak sebagai 'cocolan' pelengkapnya. Salah satu brand rujak cireng yang populer adalah 'Rujak Cireng Brecxelle.'

Dalam sebulan, Rujak Cireng Brecxelle dapat terjual hingga sekitar 600 bungkus. Dengan omzet Rp60 juta per bulan. Selengkapnya tentang cerita sukses Cireng Brecxelle di sini