Money.id - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange mengalami penurunan pada penutupan perdaangan pada Kamis, 21 Januari 2015 waktu setempat (Jumat pagi WIB).

Dikutip dari Marketwatch, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari, turun US$8 atau 0,72 persen, menjadi US$1.098,2 dolar AS per ounce (28 gram).

Sementara itu pasar saham Amerika Serikat naik pada perdagangan Kamis, hal itu juga yang menyebabkan emas dunia turun. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 163 poin atau 1,04 persen pada pukul 17.45 GMT.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.

Dikutip dari Bloomberg, harga emas dunia terus mengalami fluktuasi dan mencapai titik tertinggi pada 8 Januari 2015. Namun satu pekan kemudian emas sempat turun, meski demikian harga emas berhasil menanjak kembali.

Turun naiknya harga emas tersebut dipengaruhi oleh lambatnya pertumbuhan ekonomi China. Pemerintah China terus melakukan investasi di pasar saham supaya bisa memadatkan fluktuasi.

Karena hal tersebut, banyak investor memilih emas sebagai investasi rendah risiko atau save haven seperti emas dan perak.

"Investor tidak berani memilih komoditas berisiko tinggi seperti minyak mentah. Pedagang memilih komidtas risiko rendah seperti emas dan perak," kata Phil Streible, ahli strategi pasar senior di RJO Futures di Chicago.

Emas Antam

Kemudian untuk harga emas batangan Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT Aneka Tambang (Antam) stagnan pada angka Rp547 ribu per gram pada perdagangan, Jumat 21 Januari 2015.

Dikutip dari logammulia.com, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam stagnan Rp489 ribu per gram atau turun Rp58 ribu. Harga pembelian kembali ini artinya apabila menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp489 ribu per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Emas antam untuk ukuran terbesar 500 gram dipatok Rp253.800.000 atau Rp507.600 per gram.

Kemudian emas Antam untuk corak batik terdiri dari dua ukuran yakni 10 gram dan 20 gram. Harganya berbeda dengan emas batangan biasa.

Harga emas Antam bercorak batik ukuran 10 gram dipatok Rp5.580.000 per batang atau Rp558.000 per gram. Sedangkan untuk ukuran 20 gram dipatok Rp10.765.000 per batang atau Rp538.250 per gram.