1. HOME
  2. FINANCE
PERUMAHAN

Duh, 20 Persen Masyarakat Indonesia Tak Mampu Beli Rumah

20 persen tersebut hanya bisa sewa rumah, namun tak mampu membeli. Sedangkan 40 persen lainnya keterbatasan beli rumah karena penghasilan rendah.

By Rohimat Nurbaya 9 September 2016 11:32
Perumahan Rakyat (Money.id/Dwi Narwoko)

Money.id - Pemerintah menyebut, sebanyak 10 persen orang Indonesia masih tidak memiliki rumah. Kebanyakan dari mereka adalah gelandangan atau tunawisma.

Kemudian 20 persen lagi, orang yang mampu menyewa namun tidak mampu membeli rumah. Tidak hanya itu, 40 persen masyarakat di Indonesia keterbatasan beli rumah karena penghasilannya rendah.

"40 persen masyarakat yang keterbatasan membeli rumah telah mendapatkan bantuan pemerintah," kata Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Maurin Sitorus dikutip dari laman Merdeka.com.

Menurut dia, saat ini pemerintah sedang membuat target satu juta rumah untuk masyarakat dengan penghasilan rendah subsidi Kredit Perumahan Rakyat (KPR) 5 persen, dengan tenor sampai 20 tahun.

Sementara, sisa masyarakat sebanyak 30 persen adalah masyarakat yang mampu membeli rumah. "Untuk masyarakat ini pemerintah tidak perlu bantu," tegasnya.

Untuk itu, pemerintah meminta para pengembang untuk membantu masyarakat memiliki rumah. Aturan tersebut ada dalam Undang-Undang nomor 1 tahun 2011 tentang perumahan dan kawasan permukiman dan hunian berimbang.

"Bagi pengembang yang memiliki rumah mewah satu, maka pengembang diwajibkan membangun rumah dua menengah dan tiga rumah sedernaha," imbuhnya.

Baca Juga

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section