Sebelum menyalahkan orang lain atau penerima lamaran, lebih baik Anda introspeksi diri, mengapa surat lamaran Anda ditolak.
By Dian Rosalina 29 Juli 2016 09:10Money.id - Lulus kuliah dan diterima bekerja adalah dambaan dan keinginan para mahasiswa. Melamar pekerjaan menjadi kegaitan para freshgraduate. Seorang sarjana baru sebisa mungkin membuat curriculum vitae (CV) yang menarik namun tetap mudah dibaca oleh penerima lamaran.
Dalam membuat lamaran kerja perhatikanlah hal-hal sepele saat membuat CV. Jika tidak lamaran Anda hanya berakhir di trash box lalu di delete oleh HRD. Sebelum menyalahkan orang lain atau penerima lamaran, lebih baik Anda introspeksi diri, mengapa surat lamaran Anda ditolak.
Dilansir dari Qerja, Jumat 29 Juli 2016 berikut ini adalah hal-hal kecil yang bisa membuat lamaran Anda ditolak oleh perusahaan. Dan tentu saja harus Anda dihindari.
Alamat Email
Seiring perkembangan zaman teknologi internet menjadi hal umum yang harus diketahui. Ya, setiap orang pasti memiliki alamat email untuk mempermudah pekerjaan surat menyurat Anda. Jadi tak perlu lagi mengirim surat lamaran lewat pos atau semacamnya.
HRD akan langsung meminta Anda menuliskan alamat email saat mengisi data, dan selalu hati-hati saat melakukan hal tersebut. HRD akan langsung malas membalas email dengan nama yang aneh-aneh. Daripada menggunakan nama alamat email tidak jelas lebih baik digunakan nama asli untuk email resmi Anda.
Foto Asal
Saat melamar pekerjaan biasanya selain menyertakan CV, calon pelamar akan diminta mengirimkan foto diri. Tapi jangan pernah mengirim foto selfie Anda di obyek wisata atau saat hangout dengan teman-teman. Kirimkan foto kamu dengan pakaian rapi dan berdandan seperti foto kelulusan atau foto resmi lainnya.
CV Terlalu Panjang
Memang bagus untuk menunjukkan diri Anda kepada penerima lamaran. Seperti menyebutkan keahlian Anda atau kemampuan terbaik yang Anda miliki. Namun jangan terlalu banyak yang ditulis di sana, itu akan sangat membosankan.
Jangan terjebak dengan membeberkan sederet prestasi yang diraih sehingga membuat CV terlalu panjang dan membosankan bagi yang membacanya. Jangan lupa berikan informasi yang bisa mendukung alasan Anda cocok dengan posisi yang dilamar. Setidaknya dalam CV tedapat dua halaman yang bisa menjelaskan secara singkat siapa diri Anda.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai artikel ini? Klik link berikut. (dwq)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus