Meskipun sudah sekuat tenaga, Anda malah merasa tidak nyaman dan bingung melakukan kegiatan di kantor.
By Abdul Kharis 11 Maret 2016 08:04Money.id - Anda sudah melakukan secara maksimal untuk pekerjaan saat ini tetapi tidak ada perubahan yang terjadi. Anda malah merasa tidak nyaman dan bingung melakukan kegiatan di kantor.
Mengutip dari humanresources.about.com, Kamis, 10 Maret 2016, ini adalah enam alasan mengapa Anda harus keluar dari pekerjaan.
1. Perusahaan tempat Anda bekerja sedang jatuh
Apakah perusahaan tempat Anda bekerja kehilangan pelanggan atau uang, dan rumor kemungkinan penutupan atau kebangkrutan sudah di depan mata. Ini momen yang pas untuk Anda mulai mencari tempat kerja baru dan segera pindah.
2. Hubungan dengan atasan rusak dan tidak bisa diperbaiki
Anda telah berusaha memperbaiki hubungan dengan bos, tetapi membutuhkan waktu yang lama untuk pemulihan. Hal ini adalah salah satu alasan Anda untuk memulai karier di tempat yang baru.
3. Situasi kehidupan Anda telah berubah
Mungkin Anda telah menikah atau memiliki bayi, dan gaji dan tunjangan tidak lagi mendukung kebutuhan hidup. Anda perlu beralih ke kesempatan yang lebih baik untuk mendukung keluarga.
4. Anda sudah berhenti bersenang-senang dan menikmati pekerjaan
Tidak peduli apa yang berubah, ketika sudah tidak nyaman melakukan pekerjaan Anda maka ini saatnya untuk meninggalkannya.
5. Anda bermusuhan dengan rekan kerja
Anda bermusuhan dengan rekan kerja, di saat dituntut bekerja sama dengan baik. Segarkanlah diri dalam pekerjaan baru dan jangan biarkan situasi ini terjadi lagi.
6. Tingkat stres begitu tinggi di tempat kerja
Hal ini mempengaruhi kesehatan fisik dan mental Anda serta hubungan dengan teman atau keluarga. Perhatikan tanda-tanda kelelahan dan jika tidak dapat disembuhkan, pindahlah dari tempat kerja saat ini.
Jikalau ada satu alasan di atas yang terkait dengan diri Anda, siapkah untuk meninggalkan pekerjaan atau mencari cara untuk memperbaiki situasi saat ini. (poy)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus