Money.id - Dari berbagai macam model celana, salah satu yang paling banyak diminati adalah slim fit. Model slim fit akan memperlihatkan bentuk kaki secara keseluruhan.

Namun alih-alih ingin mengenakannya, tak sedikit yang mengabaikan bahwa celana tersebut nyatanya terlalu ketat digunakan. 

Celana yang terlalu ketat bukan dapat memperbaiki penampilan, malah membuat Anda tak nyaman saat menggunakannya. Nah saat membeli, ada baiknya Anda mengetahui apakah celana tersebut slim fit atau justru kekecilan. 

1. Tes Duduk
Cobalah untuk duduk sejenak, kemudian lihat celana jeans bagian paha. Cubit sedikit bagian dari jeans tersebut. Kalau masih bisa dicubit meski hanya sedikit, artinya jeans Anda tak terlalu ketat. 

Dikutip laman Leajeans, Rabu 16 Maret 2016, bila Anda ingin membeli jeans lagi di kemudian hari, disarankan melakukan test ini. Ya, duduk sambil memakai celana jeans yang akan dibeli.

2. Naik Tangga
Bila sudah terlanjur membeli celana yang diinginkan, cobalah untuk menguji keketatan slim fit Anda. Coba naik tangga, sambil mengangkat lulut setinggi-tingginya. 

Bila gerakan terbatas atau tidak sanggup membentuk sudut 90 derajat antara paha dan betis, itu sudah menjadi tanda. Ya, tanda Anda harus segera mengganti celana dengan ukuran yang lebih besar. 

3. Lepas Celana
Inilah cara paling mudah apakah celana Anda terlalu ketat atau tidak, yaitu dengan membuka dan melepaskannya. Bila pada saat dilepaskan jeans terus menempel di antara paha, kaki, dan susah untuk dilepas, dipastikan celana Anda sudah ketat.

Apalagi bila Anda terpaksa harus melompa-lompat untuk menanggalkan celana tersebut. Lebih baik hibahkan saja kepada kerabat atau teman yang berbadan lebih kecil.