Alih-alih mendapat dukungan atas perubahan yang akan dilakukan, Twitter malah dihujani kritikan oleh para penggunanya.
By Nur Chandra Laksana 9 Februari 2016 19:16Money.id - Beberapa hari yang lalu, Twitter sedang mempersiapkan sebuah algoritma baru. Dengan algoritma baru ini, Twitter menjanjikan adanya perubahan tampilan dari timeline mereka, sehingga menyerupai fitur News Feed milik Facebook.
Namun, alih-alih mendapatkan dukungan, Twitter malah dihujani kritikan oleh para penggunanya.
Dengan menggunakan #RIPTwitter, nampaknya para penggunanya seolah-olah dengan tegas menyatakan tidak akan menggunakan Twitter lagi jika timeline Twitter diubah.
Ramainya #RIPTwitter membuat CEO Twitter, Jack Dorsey kebakaran jenggot. Lewat akun resmi miliknya, @jack, akhirnya Jack menegaskan bahwa Twitter tidak akan mengganti tampilan dari yang ada saat ini.
Hello Twitter! Regarding #RIPTwitter: I want you all to know we're always listening. We never planned to reorder timelines next week.
— Jack (@jack) 6 Februari 2016
"Hallo Twitter, berkaitan dengan hashtag #RIPTwitter, saya ingin semuanya tahu bahwa kami selalu mendengarkan apa yang kalian sampaikan. Kami tidak pernah berencana untuk mengatur timeline pada pekan depan."
"Saya justru menyukai tampilan Twitter harus berdasarkan urutan kronologis, sama kok seperti kalian," ujarnya.
Namun, para netizen dan pengguna Twitter sepertinya meragukan hal ini. Mereka menganggap tulisan yang dibuat oleh Jack hanyalah untuk menghilangkan rasa khawatir dari para penggunanya.
Sebab, pada kesempatan sebelumnya, Jack pernah mengatakan bahwa dia akan tetap merombak timeline Twitter secara besar-besaran.
Untuk sementara ini, yang bisa kita lakukan hanyalah menunggu apakah Twitter akan mengganti algoritma tampilan mereka atau tidak. Jika benar akan diganti, bagaimana tanggapan Anda? (poy)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Menkominfo Imbau Pers Segera Optimalkan Teknologi dan Media Sosial
9 Februari 2016 14:45